Kudeta (dari bahasa Perancis: coup d'état, pukulan terhadap negara) adalah sebuah "penggulingan kekuasaan" atau "penggambilalihan kekuasaan" secara paksa, biasanya secara keras oleh golongan tertentu dalam sebuah negara - biasanya berasal dari militer (tentara) daripada sipil. (sumber : idwikipedia.org).
Seumur hidup gue belum pernah gue ngarasain kudeta di negara gue tercinta ini, belum pernah juga di dalam organisasi yang gue naungi apalagi gue meng-kudeta orang lain untuk mengambil alih kekusaan orang lain. Bagaimana kalau kudeta terjadi di dalam sebuah percintaan..?? Pasti seru yak. Misalnya gini sebut aja gea (cewek) dan jumroni (cowok).
Gea dan Jumroni udah sepakat menjalani suatu hubungan tidak resmi (pacaran). Tiba-tiba di tengah perjalanan percintaan mereka yang sudah datar-datar aja ada seorang cowok super PD. Sebut aja Jaka. Dengan anugrah nggak tau malu si-Jaka berusaha mengambil alih posisi Jumroni untuk mendapatkan kekuasaan cinta Gea. Untuk menjalankan niatnya meng-kudeta Jumroni, si-Jaka mulai menimba ilmu dari sana-sini. Jaka banyak berkonsultasi ke berbagai pihak. Dari mulai tukang gado-gado di ujung gang sampe psikolog ternama di kota tempat Jaka ber-domisili.
Suatu hari si-Jaka bersma temennya menjumpai seorang guru ahli strategi. Dengan modal PD dan otaknya yang brilian si-Jaka berhasil menemui sang guru. Waktu itu sore-sore, menjelang maghrib. Mulailah Jaka berkonsultasi dengan sang-guru. Sebut saja Hakim. banyak hal di konsultasikan ke pak Hakim. Obrolannya sangata berbobot dan ruang lingkupnya di batasi hanya bagaimana cara mengumpulkan kekuatan untuk melakukan kudeta tanpa darah.
jaka : "Menurut bapak gimana nich untuk mencapai goal yang paling efisien".
hakim : "Menurut saya sebaiknya anda mulai mengumpulkan orang orang di sekitar anda dan membuat se jenis tim sukses yang akan menjual kebaikan-kebaikan anda di depan Gea".
jaka : "oke pak saya mengerti...".
Malam itu juga Jaka mulai mengatur strategi. Kebetulan dia memulai strateginya dengan membuat dafatar orang-orang yang akan dia rekrut. Orang-orang yang dia anggap bisa bekerja dengan sepenuh hati tanpa rasa khawatir di khianati. Jaka juga menemukan cara bagaimana supaya orang lebih mudah untuk di atur, "jawabanya adalah kita harus sering bertemu". Dengan sering bertemu di harapkan kita semakin akrab dan dapat mengenali pribadi masing-masing. Akhirya mulailah Jaka menemui orang-orang yang ada di daftarnya. Di mulai dari Sobari, anak Pak RT tempat Gea tinggal. Beberapa hari kemudian dia datengin juga jumantri bekas satpam gaul. Dan lain-lain-lain-lain.....
Pada akhirnya Jaka hanya memiliki satu kesempatan dan harus dia sendiri yang melakukan kudeta tanpa bantuan dari tim sukses yang telah dia bentuk sebelumnya. Menurut Jaka tim sukses itu dia bentuk bukan untuk membantu dia meng-kudeta si jumroni. Tetapi supaya dia tidak di ganggu saat ingin meng-kudeta Jumroni.
Dengan ke lihaianya mengatur strategi, pemilihan guru yang tepat dan rasa PD yang banyak. jaka berhasil meng-kudeta Jumroni dan berhasil mengencani Gea. Akhirnya mereka menikah di Purwokerto dan sekarang telah memiliki dua anak yang sehat. Mereka bahagia selamanya.
PS: Kudeta tidak selamanya jelek. Dengan niat untuk memperbaiki hal yang tidak baik untuk menjadi baik kenapa enggak.
0 komentar:
Posting Komentar